Langsung ke konten utama

Praktisi Mengajar: Mahasiswa titip nama, Materi tak berguna

 Praktisi mengajar: Mahasiswa titip nama, Materi tak berguna


 

Selasa, 03 Oktober 2023 – Agus Setiawan seorang redaktur Polhukam Perum LKBN Antara menjadi pemateri pada pembelajaran jurnalistik prodi ilmu komunikasi angkatan 2023B dan 2023F yang mengusung judul “ Judul dan Headline Berita yang Efektif. Seperti apa? ”

Pembelajaran jurnalistik minggu ke-6 diisi oleh seorang dosen praktisi yang memberi tips dan trik cara membuat judul headlineyang menarik. Pembelajaran kali ini diikuti oleh dua kelas sekaligus yaitu kelas 2023B dan 2023F dengan total mahasiswa yang bergabung pada zoom meeting sebanyak lebih dari 70 mahasiswa. Zoom meeting hari ini juga dihadiri oleh dosen pengampu mata kuliah jurnalistik yang bernama Putri Aisyiyah Rachma Dewi, S.Sos., M.Med.Kom.

Pembelajaran hari ini dimulai pada pukul 08.40 setelah pembelajaran penjasbug untuk kelas 2023B. Mahasiswa kelas 2023B melakukan zoom  secara bersama sama di taman geografi. Banyak sekali mahasiswa yang titip nama di 1 device temannya , karena beberapa tidak ada kuota dan supaya suara tidak terpental karena zoom bersamaan di jarak yang dekat. Contohnya device dari Timath di isi oleb 6 orang , Dimas, Firman, Jubran, Riski, Kevin dan Edo. 

Karena pada saat itu posisi diluar ruangan dan banyak sekali mahasiswa diluar selain kelas 2023B , menjadi faktor pendukung beberapa anak kelas 2023B yang titip nama tidak menyimak materi dari Agus Setiawan. 

“Siapa yang paham materi tadi atau mencatat materi tadi , plis tolong aku butuh penjelasan aku tidak tahu materinya sama sekali karena tidak menyimaknya tadi pagi , Rosa” salah satu peserta yang bergabung pada pembelajaran praktisi mengajar.

 

Ujar rosa tadi di sampaikannya digrup internal whatsApp kelas 2023B, dan banyak sekali di sahut oleh beberapa anggota digrup tersebut. Hal ini di sebabkan karena tadi pagi saat zoom berlangsung banyak mahasiswa yang titip nama di device teman bahkan hampir 80% , sehingga banyak mahasiswa yang tidak menyimak membuat materi yang dijelaskan tak berguna.


Miftahul firmansyah 069


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dari Kesalahan Menjadi Pelajaran Berharga “Kisah Edo Setiawan”

  Dari Kesalahan Menjadi Pelajaran Berharga “Kisah Edo Setiawan” Kesalahan adalah bagian dari sebuah kehidupan, dari kesalahan-kesalahan terdapat Pelajaran berharga yang dapat membentuk pribadi yang lebih bijak dan sukses di masa depan. Inilah kisah Edo Setiawan, seorang mahasiswa yang telah membuat kesalahan selama menjadi mahasiswa, dan bagaimana pengalaman tersebut membuat dirinya termotivasi untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Edo Setiawan, seorang mahasiswa Ilmu Komunikasi UNESA 2023 pernah membuat kesalahan selama kuliah. Edo Setiawan sering menunda-nunda mengerjakan tugas kuliah sehingga Edo setiawan merasakan dampak dari kesalahannyan. Kebiasaan Menunda-nunda sudah sering dilakukan Edo Setiawan sejak menduduki bangku SMA. “kebiasaan ini sering saya lakukan sejak menduduki bangku SMA karna faktor lingkungan di sekolah, banyak teman-teman saya yang menunda-nunda tugas sekolah dan lebih mementingkan ngopi di warung.” Ujar Edo Setiawan dalam menceritakan pengalamanny...

"Menembus Batas: Inspirasi Mahasiswa yang Memperjuangkan Kesempatan Kuliah"

  Dalam kehidupan ini, perjuangan seringkali menjadi kunci untuk mencapai hasil yang diinginkan. Meskipun tantangan dan rintangan mungkin menghalangi jalan, kisah-kisah inspiratif tentang perjuangan hidup yang akhirnya membuahkan hasil menjadi sumber inspirasi bagi banyak orang. salah satu kisah inspiratif adalah tentang mita mahasiswa universitas negeri surabaya yang memperjuangkan melanjutkan menempuh pendidikan lebih tinggi. kisah di mulai dimana mita yang saat itu masih duduk di bangku kelas 12 semester dua yang berpikir untuk melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi dimana ketika pemikiran tersebut tanpa sepengetahuan orang tua. Saat itu mita merasa takut memberatkan orang tua serta takut tidak setuju, Dikarenakan pada saat itu kondisi keuangan yang sedang tidak stabil Begitupun mita yang saat itu menjadi anak pertama yang tentu membuat mita harus berpikir lagi. Orang tua mita berharap setelah anak nya lulus smk mita bisa langsung bekerja, Sampai akhirnya mita menberanikan ...

MARAK E-COMMERCE, OFFLINE SHOP SEPI PEMBELI

SIDOARJO, 12/09/2023 Di tengah era digital saat ini toko online menjadi sangat popular karena sudah banyak orang yang menggunakan dan mendapatkan dukungan sebagian besar dari masyarakat. Keberadaan online shop mengancam eksistensi offline shop. Online shop biasanya dapat diakses melalui berbagai platform media sosial seperti TikTok, Instagram, WhatsApp, Facebook serta aplikasi belanja online seperti Shopee, Lazada, Tokopedia, Blibli, dan lain sebagainya. Kehadirannya menjadi pilihan masyarakat yang hendak berbelanja berbagai jenis kebutuhan. Tidak heran jika kondisi ini memberikan pengaruh yang cukup besar bagi pelaku usaha toko-toko offline. Khoironi merupakan salah satu pemilik Toko Sultan Collection di daerah Kalidawir, Tanggulangin-Sidoarjo. Ia mengatakan bahwa semakin banyaknya toko online saat ini memberi pengaruh yang cukup besar baginya. “Sekarang apa-apa serba online mbak jadi banyak orang-orang yang lebih memilih belanja online daripada offline tinggal menunggu dirumah nanti...